Advertisement

Responsive Advertisement

Menjadi Manajer/Direktur di Era Digital: Tantangan, Kesempatan, dan Strategi untuk Mengelola Perusahaan dengan Efektif

Penulis: Dr. Rusdan H.

Era digital yang terus berkembang mempunyai dampak signifikan pada dunia bisnis. Perusahaan-perusahaan harus dapat beradaptasi dengan cepat untuk memanfaatkan teknologi dan berinovasi dalam menghadapi perubahan yang terjadi. Bagi Manajer atau Direktur perusahaan, tantangan untuk membawa perusahaan berkembang di era digital ini semakin besar.

Sebuah laporan dari McKinsey dan Company menyatakan bahwa perusahaan-perusahaan yang memanfaatkan teknologi digital mengalami peningkatan dari segi produktivitas dan efisiensi. Namun, masih banyak perusahaan yang kesulitan dalam memanfaatkan teknologi digital sesuai potensi yang ada.

Salah satu tantangan utama bagi Manajer atau Direktur perusahaan dalam mengelola perusahaan di era digital adalah memahami teknologi yang berkembang dan kemampuan untuk mengintegrasikannya ke dalam strategi bisnis. Bukan hanya teknologi informasi yang harus dipahami seperti platform digital dan media sosial, tetapi juga teknologi-produksi, logistik, dan pengelolaan rantai pasok.

Rantai pasok (supply chain) merupakan serangkaian proses yang dilakukan oleh sebuah perusahaan untuk mengelola dan mengawasi aliran barang atau layanan dari pemasok hingga pelanggan akhir. Rantai pasok melibatkan berbagai proses, mulai dari pengadaan bahan baku, produksi, distribusi, hingga pengiriman produk ke pelanggan. 

Proses rantai pasok ini melibatkan berbagai pihak, seperti pemasok, produsen, distributor, dan pengecer, sehingga efisiensi dan efektivitas rantai pasok menjadi hal yang penting. Dalam sebuah rantai pasok, berkualitas atau tidaknya produk yang dihasilkan tergantung pada keseluruhan jaringan rantai pasok, termasuk juga operasi, pengelolaan dan koordinasi antar unit yang terkait di dalam perusahaan.

Manajemen rantai pasok yang baik sangat penting bagi sebuah perusahaan untuk memastikan bahwa semua proses dapat berjalan dengan lancar dan memastikan ketersediaan produk yang tepat waktu, kecaukupan stok, serta pengiriman produk ke tempat yang sesuai dan pelanggan tepat waktu sampai ke tangan pelanggan. Oleh karena itu, sebuah perusahaan harus memiliki sistem yang baik dan koordinasi yang tepat di antara unit bisnisnya untuk memastikan bahwa rantai pasok terkelola dengan baik.

Selain itu, manajemen data dan analisis juga menjadi hal penting dalam mengelola perusahaan di era digital. Manajer atau Direktur perusahaan harus dapat mengambil informasi yang relevan dari data yang tersedia untuk membantu dalam pengambilan keputusan bisnis yang tepat.

Selain tantangan, ada banyak kesempatan yang hadir bagi Manajer atau Direktur perusahaan dalam mengelola perusahaan di era digital. Salah satu kesempatan yang paling menjanjikan dari teknologi digital adalah mampu mencapai pasar yang lebih luas. Produk dan jasa yang disediakan dapat menjangkau orang di seluruh dunia dengan menggunakan platform digital yang ada.

Teknologi juga memungkinkan manajemen rantai pasok mepermudah deposit dan pengambilan produk atau jasa oleh pelanggan. Dengan meningkatkan efisiensi operasional dan produktivitas, perusahaan dapat mempercepat pertumbuhan dan memperoleh keuntungan yang lebih baik.

Bagi Manajer/Direktur Perusahaan, berikut adalah beberapa langkah untuk mengelola perusahaan di era digital:

Kesatu, Memahami pelanggan dan pasar. Memahami kebutuhan pelanggan dan tren pasar mutlak dibutuhkan dalam mengembangkan strategi bisnis perusahaan. Dalam era digital ini, data dan analisis telah menjadi alat penting dalam memahami peletakkan produk atau jasa di pasar yang sangat kompetitif.

Kedua, Fokus pada inovasi. Inovasi dalam produk, jasa, serta proses bisnis sangat penting dalam menghadapi persaingan di era digital. Inovasi juga dapat membantu perusahaan untuk memenangkan persaingan pasar dan menjamin pertumbuhan bisnis yang lebih baik.

Ketiga, Peningkatan efisiensi operasional. Peningkatan efisiensi operasional dalam segala aspek dari perusahaan seperti pengelolaan inventaris, pengiriman, pengembalian produk, hingga penjualan dan pengiriman jasa  perlu diperhatikan oleh Manajer/Direktur Perusahaan.

Keempat, Kepemimpinan yang berorientasi pada data dan analisis. Data dan analisis telah menjadi peran penting dalam strategi bisnis. Oleh karena itu, Manajer/Direktur Perusahaan harus memimpin tim yang berkompeten dalam analisis data dan mampu mengambil keputusan yang berdasarkan data.

Kelima, Kerjasama yang synergis. Bekerja sama dengan perusahaan, startup, atau direktur lainnya juga dapat membantu dalam mengembangkan bisnis. Timur Tillya, CEO dan pendiri YuliApp, menyarankan untuk membangun database secara kolaboratif dengan start-up dan perusahaan yang sehat.

Kesimpulan, Manajer atau Direktur perusahaan harus dapat mengoptimalkan potensi teknologi digital dan dapat beradaptasi dengan cepat dalam menghadapi perubahan, para Manajer atau Direktur perusahaan perlu memahami pelanggan dan pasar, fokus pada inovasi, mengoptimalkan efisiensi operasional, kepemimpinan yang beroritentasi pada data, serta bekerja sama dengan perusahaan lainnya untuk meningkatkan performa bisnis. Saat ini, bisnis sangat membutuhkan inovasi teknologi jarak jauh, menjadi tantangan menjadi persiapan bagi masa depan bisnis sukses.Wallahu A'lam Bishawab

Posting Komentar

0 Komentar